Senin, 21 Maret 2011

Tugas Kita Adalah Berikhtiar

Bismillah...

Ketika orang lain berbicara sejuta bahasa, tetaplah anda bekerja. Cangkullah sawah itu dan taburi dengan benih. Ketika orang lain berdiam tak tahu harus berkata apa, teruskan kerja anda. Ketika orang lain saling tuding, bekerjalah dalam istirahat anda. Senandungkan seranai pengundang angin dan gerimis. Ketika orang lain terlelap pada tidur nyenyak mereka, jangan putuskan kerja anda. Bekerjalah dengan do'a dan harapan; "Semoga ikhtiar ini menjadi kebaikan bagi segenap semesta". Maka, ketika orang lain tergugah dari peraduannya, ajaklah mereka untuk mengangkat sabit memungut panen yang telah masak. Bila mereka tak jua berkenan, jangan kecil hati. Terus dan tetaplah bekerja. Bekerja, karena itulah yang semestinya kita kerjakan.

Apa pun yang terjadi di muka bumi, sang mentari tak berhenti sedetik pun dari kerja; mengipasi tungku pembakaran raksasanya; menebarkan kehangatan ke seluruh galaksi. Maka, tak ada alasan yang lebih baik untuk keberadaan kita di sini, selain bekerja, mengubah energi hangat mentari menjadi kebaikan semesta.

WISDOM OF THE DAY

Sahabatmu adalah kebutuhan jiwamu yang terpenuhi. 
Dia lah ladang hatimu, yang dengan kasih kau taburi
 dan kau petik buahnya penuh rasa terimakasih. 
Kau menghampirinya dikala hati gersang, 
dan mencarinya dikala jiwa membutuhkan kedamaian. 
Janganlah ada tujuan lain dari persahabatan kecuali saling memperkaya jiwa. 
(Kahlil Gibran)


Sumber: My E-book

*****

Subhanallah...
All Praises To Allah...

HAMASAH


Bukittinggi, 21 Maret 2011.

Sabtu, 19 Maret 2011

Hadiah Itu Bernama Waktu

Bismillah...

Bayangkan ada sebuah Bank yang memberi anda pinjaman sejumlah Rp 86.400,- setiap paginya. Semua uang itu harus anda gunakan. Pada malam hari, Bank akan menghapus sisa uang yang tidak anda gunakan selama sehari. Coba tebak, apa yang akan anda lakukan? Tentu saja, menghabiskan semua uang pinjaman itu.

Setiap dari kita memiliki Bank semacam itu; bernama WAKTU. Setiap pagi, ia akan memberi anda 86.400 detik. Pada malam hari ia akan menghapus sisa waktu yang tidak anda gunakan untuk tujuan baik. Karena ia tidak memberikan sisa waktunya pada anda. Ia juga tidak memberikan waktu tambahan. Setiap hari ia akan membuka satu rekening baru untuk anda. Setiap malam ia akan menghapuskan yang tersisa. Jika anda tidak menggunakannya maka kerugian akan menimpa anda. Anda tidak bisa menariknya kembali. Juga, anda tidak bisa meminta "uang muka" untuk keesokan hari. Anda harus hidup di dalam simpanan hari ini. Maka dari itu, investasikanlah untuk kesehatan, kebahagiaan dan kesuksesaan anda.

Jam terus berdetak. Gunakan waktu anda sebaik-baiknya.

* Agar tahu pentingnya waktu SETAHUN, tanyakan pada murid yang gagal kelas.

* Agar tahu pentingnya waktu SEBULAN, tanyakan pada ibu yang melahirkan bayi prematur.

* Agar tahu pentingnya waktu SEMINGGU, tanyakan pada editor majalah mingguan.

* Agar tahu pentingnya waktu SEJAM, tanyakan pada kekasih yang menunggu untuk bertemu.

* Agar tahu pentingnya waktu SEMENIT, tanyakan pada orang yang ketinggalan pesawat terbang.

* Agar tahu pentingnya waktu SEDETIK, tanyakan pada orang yang baru terhindar dari kecelakaan.

* Agar tahu pentingnya waktu SEMILIDETIK, tanyakan pada peraih medali perak Olimpiade.

RENUNGAN

Hargailah setiap WAKTU yang anda miliki. 
Dan ingatlah WAKTU tidak menunggu siapa-siapa.

WISDOM OF THE DAY

Sahabat paling baik dari kebenaran adalah WAKTU,
Musuhnya yang paling besar adalah prasangka,
dan pengiringnya yang paling setia adalah kerendahan hati.
(Celeb Charles Colton)


Sumber: My E-book

*****

Subhanallah...
All Praises To Allah...

HAMASAH...


Bukittinggi, 19 Maret 2011.

Jumat, 18 Maret 2011

What Make The Difference Between Entrepreneur And Employee

Bismillah...

Beberapa tahun lalu saya pernah bertemu dengan seorang General Manager Telkom Sumbar yang bernama Muhammad Salmi pada tanggal 3 maret 2009. Pada saat itu beliau berkesempatan memberikan materi tentang Entrepreneurship dalam sebuah seminar wirausaha yang rutin diadakan di Universitas Andalas, Padang setiap minggunya. Pihak UNAND (Universitas Andalas) memiliki komitmen untuk membina fresh graduated UNAND menjadi para alumni yang memiliki jiwa/ semangat wirausaha yang tinggi. Salah satu usaha menuju ke arah tersebut adalah dengan mendatangkan para pengusaha, baik lokal, nasional, maupun bertaraf internasional. Sebut saja seperti Sandiaga S. Uno, Bob Sadino (pengusaha Real Estate), Sofwan Fatwa, Naomy Susan, Melviani Kontesa, Basrizal Koto, dsb yang telah berhasil didatangkan oleh pihak UNAND dan memberikan motivasi tersendiri bagi para mahasiswa/i maupun para alumni, dan serunya lagi seminar ini terbuka bagi Universitas lainnya baik negeri maupun swasta, dan sering juga pihak UNAND mengundang guru-guru serta siswa-siswi SMK sederajat untuk menghadiri seminar kewirausahaan yang mendatangkan tokoh-tokoh pengusaha nasional.

Saat ini saya ingin mencoba merangkum sebuah materi tentang kewirausahaan yang pernah diutarakan oleh seorang General Manager Telkom Sumbar bernama Muhammad Salmi, Let's Check it Out...

Ada tiga komponen yang harus dimiliki dalam membangun sebuah bisnis, yakni:
1. Business Vision ~> Dream Big
2. Energy & Enthusiasm ~> Strong Drive
3. Actions ~> Start Small and Act Now!

Seseorang yang ingin memulai kegiatan wirausaha harus mengembangkan sikap mental, antara lain:
1. Kesiapan menghadapi keadaan yang fluktuatif
2. Selalu bersemangat dan mengatakan "bisa/ yes, we can"
3. Work hard, & work smart
4. Berani mengambil resiko
5. Menyukai dan tekun akan usahanya
6. Belajar dari siapa saja untuk meningkatkan naluri bisnis
7. Networking ~> membangun jaringan

Ada beberapa perbedaan antara karyawan dan wirausahawan, antara lain:

Karyawan

1. Penghasilan tetap dan stabil
2. Ritme kerja bersifat rutin
3. Tingkat kebebasan rendah
4. Tingkat Ketergantungan tinggi

Wirausahawan

1. Penghasilan variatif dan fluktuatif
2. Ritme kerja bersifat tidak rutin
3. Tingkat kebebasan tinggi
4. Tingkat ketergantungan rendah

Jika seseorang ingin memilih menjadi seorang wirausahawan maka akan banyak tantangan dan rintangan yang akan dilaluinya. Dalam hal ini John Gray pernah berkata bahwa: " Semua kesulitan sesungguhnya merupakan kesempatan bagi jiwa kita untuk tumbuh".

Tidak ada satupun di dunia ini yang dapat menggantikan ketekunan, bakat tak akan bisa menggantikannya. 

*****

Kebenaran berawal dari kesalahan
Keyakinan berawal dari keraguan

Subhanallah...
All Praises To Allah...

HAMASAH...


Bukittinggi, 18 Maret 2011. (Thank's for someone who motivated me, God Bless U...)

Sabtu, 05 Maret 2011

Taujih Rabbani (Happy Day)

Bismillah...

Hari ini saya ingin mengutip sebuah firman Allah yang terdapat dalam surat Ar-Rum, ayat 17-26 yakni :

"Maka bertasbihlah kepada Allah di kala kalian berada di waktu Subuh. Bagi-Nya lah segala puji di petang hari dan kalian berada di waktu Dzuhur. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup, dan menghidupkan bumi sesudah matinya, dan seperti itulah kalian akan dikeluarkan (dari kubur). Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia menciptakan kalian dari tanah kemudian kalian menjadi manusia yang berkembang biak.

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia menciptakan untuk kalian istri-istri dari jenis kalian sendiri, supaya kalian cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antara kalian rasa kasih sayang, sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan keragaman bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah tidurmu di waktu malam dan di siang hari, serta usaha kalian mencari sebagian karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, Dia memperlihatkan kepada kalian kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya. Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah berdirinya langit dan bumi dengan iradat-Nya, kemudian apabila Dia memanggil kalian sekali panggil dari bumi, seketika itu (juga) kalian keluar (dari kubur), dan kepunyaan-Nya lah apa saja yang ada di langit dan di bumi. Hanya kepada-Nya lah mereka semua tunduk." (QS. Ar-Rum : 17-26)

Ya Allah...
Engkaulah pemilik langit dan bumi beserta seluruh isinya...
Maka bimbinglah kami menuju jalan-Mu yang lurus...
Berilah kami kekuatan untuk menerima amanah-Mu dan melaksanakannya penuh dengan keikhlasan, kesabaran, ketekunan, dan ketabahan... Aamiiin Yaa Rabbal'alamiin.

"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya. (Mereka berdo'a), "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat, sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami sesuatu yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkau penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir." (QS. Al-Baqarah : 286)

Aamiiin, Aamiiin Yaa Rabbal'alamiin... :)

*****

Taujih Rabbani ini spesial diperuntukkan buat diri sendiri, buat seorang teman yang melaksanakan Walimatul Ursy hari ini (tepatnya tanggal 5/3/2011), buat para warga RT 06 Kec. Damai Langgeng - Pekanbaru (special for my neighbor, semoga tetap kompak selalu, Aamiiin), serta para pembaca yang Budiman... :)

Semoga Taujih Rabbani ini bermanfaat dan menjadi pengingat dikala lupa, menjadi penguat dikala duka, menjadi penenteram jiwa serta peningkat keimanan bagi kita bersama, Aamiin.

Subhanallah...
All Praises To Allah...

HAMASAH...


Pekanbaru, 5/3/2011.

Jumat, 04 Maret 2011

Alhamdulillah... Nice Experience

Bismillah...

Kemarin, tepatnya tanggal 3/3/2011 saya berkesempatan pergi ke Pekanbaru bersama Mama Tersayang. Kangen... Sudah beberapa tahun saya tidak berkunjung ke kota ini. Tanah kelahiran tercinta yang memberikan kenangan sepanjang masa.

Setelah sekian tahun berpisah dengan kota ini, begitu banyak perubahan yang terjadi dan memberikan ketakjuban tersendiri. Beberapa perubahan yang saya jumpai di perjalanan menuju kota ini adalah pembuatan jalan layang (masih dalam tahap pembangunan) yang dibangun disekitar area "Kelok Sembilan". Kelok sembilan memiliki sejarah tersendiri, dimana pembuatan jalan ini dahulunya dikerjakan oleh para romusa (pekerja paksa) pada zaman penjajahan Jepang. Kenapa dinamakan "Kelok Sembilan"? Sesuai dengan namanya kelokan jalan tersebut terdiri dari sembilan kelokan. Konon kabarnya jika jalan layang tersebut telah selesai dibangun, maka area kelok sembilan akan dijadikan salah satu area objek wisata ditempat itu, mengingat nilai-nilai sejarah yang melekat pada pembangunan kelok sembilan tersebut.

Selanjutnya, pembuatan keramba di danau PLTA, Koto Panjang. Keramba adalah tempat beternak ikan dengan menggunakan jaring-jaring yang telah diberi batas-batas dengan ukuran yang telah ditentukan untuk meletakkan bibit ikan yang akan dipelihara hingga waktu tertentu, baik dengan tujuan memenuhi asupan kebutuhan gizi banyak orang dibeberapa wilayah, maupun untuk konsumsi pribadi. Itulah sekilas perubahan yang sempat saya amati di perjalanan menuju kota Pekanbaru.

Saya dan Mama berangkat sekitar jam 09.30 dari Bukittinggi. Sampai di Pekanbaru sekitar jam 16.00-an WIB. Senangnya kembali ke rumah... Alhamdulillah Ya Allah atas nikmat dan karunianya \(^_^)/

Malamnya saya menghadiri acara "Malam Bainai" di rumah tetangga yang hanya berjarak satu rumah dari rumah yang saya tempati di Pekanbaru. Acara Malam Bainai adalah salah satu prosesi yang dilaksanakan oleh calon suami dan istri dikediaman masing-masing pada adat suku melayu Riau , menjelang hari pernikahan. Acara berlangsung dengan hikmat hingga selesai. Dan saya pun mendapatkan oleh-oleh pemasangan inai pada sepasang ibu jari dan jari telunjuk. Inai adalah daun yang digunakan untuk mewarnai kuku tangan dan kuku kaki serta dapat juga digunakan untuk mewarnai telapak tangan dan kaki.

Tadi pagi... tepatnya tanggal 4/3/2011, prosesi pernikahan dilanjutkan dengan acara Khatam Al-Qur'an, yaitu pembacaan Al-Qur'an yang dibacakan oleh Qoriah yang telah ditentukan dalam acara tersebut dan hiburannya diselingi dengan nyanyian lagu kasidah dengan bantuan alat musik rebana. Acara berlangsung lancar.

Lalu, siangnya setelah ba'da sholat jum'at, sekitar jam 14.00-an WIB diadakan akad nikah yang diselenggarakan dirumah calon pengantin wanita. Alhamdulillah, Prosesi Ijab Qabul berjalan dengan lancar. Pada saat itu nilai-nilai kesakralan dari makna sebuah pernikahan mulai terasa. Pada saat acara berjabat tangan antara sang mempelai laki-laki dan wanita dengan kedua ibu bapak mereka, sesi itu begitu menyentuh secara emosional. Moment yang sangat menakjubkan, ketika melihat masing-masing orang tua, baik dari mempelai laki-laki maupun wanita saling meneteskan air mata bahagia ketika melihat anak-anak mereka telah memasuki satu tahap kehidupan baru dalam menjalankan Sunnah Rasulullah SAW dalam menyempurnakan setengah Dien. Pada saat itu saya melihat wajah Mama saya yang mulai meneteskan air mata, hanyut terbawa suasana. Tanpa terasa butiran-butiran bening pun membasahi mata ini. It's A Nice Moment... :)

Selamat menyempurnakan setengah Dien teman. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan kenikmatan dan keberkahan dalam membina Keluarga Sakinah, Mawaddah, Warahmah... :)

Aamiiin Ya Rabbal'alamiin...

*****

Subhanallah,
Walhadulillah,
Walaa illaaha illallah,
Wallahu akbar...

HAMASAH...


Pekanbaru (pertama kali menulis diblog ini pada domisili yang berbeda, wonderful... All Praises To Allah ^^ ), 4/3/2011.